Proses sirkulasi R-22 adalah dimulai dari gas bersuhu rendah dan bertekanan rendah dari evaporator lalu di hisap oleh kompresor,kemudian gas tersebu di kompresikan hingga menjadi gas dengan suhu yang tnggi dan tekanan tinggi menuju kondensor.
Kondensor mendapatkan pendinginan dari udara luar yang lbih rendah suhunya, maka gas R-22 dengan suhu tinggi akan membuang panasnya keluar dan bentuk refrigerant akan berubah wujud atau bentuk menjadi cair pada suhu pengembunan (kondensasi) tetapi tekanannya masih tinggi,lalu cairan tersebut akan masuk saringan (filter) disinilah kotoran yang ada pada sistemakan disaring sebelum masuk kedalam pipa kapiler.
Komponen Utama AC SPLIT
1. Kompresor
Jika disamakan cara kerja dari kompresor AC layaknya seperti atau sama dengan jantung manusia yaitu sebagai pusat sirkulasi (memompa dan mengedarkan)bahan pendingin (refrigerant) keseluruh bagian komponen AC. Fungsi kompesor lainnya adalah membentuk dua daerah yang berlawanan yaitu daerah bertekanan tinggi dan daerah bertekanan rendah. Ada tiga jenis kompresor AC yang banyak beredar di pasaran yaitu kompresor toak,sentrifugal,dan rotary.ketiga jenis tersebut memiliki cara kerja berbeda tapi prinsipnya sama yaitu menciptakan kompresi (tekanan) dan kecepatan laju aliran pda refrigerant atau Freon sebagai fluida dalam sistem pendingin. pada komponen ini sangat perlu diperhatikan dan dilakukan service ac segera apabila rusak.
2. Kondensor
Kondensor berfungsi sebagai alat penukar kalor,menurunkan temperature refrigerant dan mengubah bentuk refrigerant dari bentuk gas menjadi cair. Biasanya pada kondensor AC menggunakan udara sebagai media pendinginannya, sejumlah kalor yang terdapat pada refrigerant dilepaskan keudara bebas dengan bantuan kipas (fan motor).agar proses pendingnan kalor bisa lebih cepat pipa kondensor didesain berliku dan dilengkapi dengan sirip. Untuk itu membersihkan sirip-sirip kondensor sanagt penting agar perpindahan kalor refrigerant tidak terganggu. Jika sirip-sirip kondensor di biarkan dalam kondsi kotor,akan mengakibatkan AC kurang dingin.
3. Pipa Kapiler
Pipa kapiler merupakan komponen utama yang berfungsi menurunkan tekanan dan mengatur aliran refrigerant menuju evaporator,fungsi utama pipa kapiler ini sangat fital karena menghubungkan dua tekanan, yaitu tekanan tinggi dan rendah,refrigerant bertekenan tinggi seblumnya melewati pipa kapiler akan di rubah dan di trunkan tekenannya.akibat penurunan tekanan refrigerant menyebabkan penurunan suhu. Pada bagian inila pipa kapiler refrigerant mencapai suhu terendah,pipa kapiler terletak antara saringan (filter) dan evaporator dan pada bagian tengahnya sepanjang mnugkin di letakkan (di hubungkan)dnegan ppipa hisap dan di solder atau di las.bagian yang disolder ini disebut HE(heat excehnger).
Pada penggantian atau pemasangan pipa kapiler pada saat maintenance AC baru sebisa mungkin tidak ada bengkokan karena dapat terjadi kebuntuan. Berbeda dengan system yang memakai expansion valve atau float vakve, pipe kapiler tidak dapat menahan aliran refrigerant pada waktu kompresor sedang berjalan maupun pada waktu kompresor sedang berhenti. Bahan pendingin pada sisi tekanan tinggi akan terus mengalir ke sisi tekanan rendah sampai tekanan kedua bagaian tersebut sama. Waktu yang diperlukan untuk membuat tekanan bagian kedua tersebut sama dinamakan equalization time. Pada AC diperlukan waktu sekitar 3 menit sehingga tekanan seimbang dan waktu kompresor hendak dijalankan kembali motornya dapat setart kembali dengan mudah.
4. Evaporator
Evaporator berfungsi menyerap dan mengalirkan panas kerefrigeran. Akibatnya wujud cair refrigerant setelah melewati pipa kapiler akan berubah wujud menadi gas, secara sederhana evaporator bias dikatakan sebagai alat penukar panas. Udara panas disekitar ruangan akan diserap oleh evaporator dan masuk melalui sirip-sirip pipa sehingga udara yang keluar dari sirip-sirip menjadi lebih rendah dari kondisi semula, sirkulasi udara diruangan diatur oleh tower in door.
Untuk AC split evaporator biasanya dibuat dari pipa-pipa tembaga disusun berbaris kebawah paling sedikit terdiri dari dua baris pipa yang dihubungkan seri atau pararel. Pipa tersebut diberi sirip-sirip yang terbuat dari alumunium, pipa dan rusuk alumunium dihubungkan secara mekanis dengan ditekan menjadi satu kesatuan.
Maka dari itu evaporator memerlukan pembersihan secara berkala karena akan berpengaruh pada laju perpindahan panas udara ruangan.ketika sirip-sirip dan saringan evaporator tersumbat kotoran maupun debu penyerapan panas pada udara tidak berjalan dengan baik. Akibatnya, hembusan udara dari AC terasa kurang.
Jika Anda tidak ingin repot dalam merawat dan memaintenance AC sendiri, anda bisa mengunakan ac dari vendor penyewaan ac terpercaya, atau bisa juga menggunakan teknisi ac untuk melakukan itu semua
